Pembangunan PLTM Leuwikeris Jadi Proyek Strategis di Ciamis


Swaraekslusif.com

Ciamis, Jawa Barat.

Pemerintah menetapkan PLTM Leuwikeris di Kabupaten Ciamis sebagai proyek strategis energi terbarukan. Investor menyiapkan dana sekitar Rp 256 miliar melalui skema kerja sama pemerintah dengan swasta.

Proyek ini masih dalam tahap persiapan. Pemerintah menargetkan operasi komersial (COD) pada 2030. Skema KPBU dipilih untuk memperkuat pendanaan dan menjamin keberlanjutan.


Energi Terbarukan dan Harapan Daerah

Sekda Ciamis, Andang Firman Triyadi, menyambut positif pembangunan PLTM Leuwikeris. Ia meyakini proyek ini bisa menekan biaya listrik dan menambah pasokan energi. Pemerintah daerah juga berkomitmen menjaga ketersediaan air sebagai sumber utama pembangkit.

Bendungan Leuwikeris berdiri di bawah pengelolaan BBWS Citanduy. Lokasi ini memanfaatkan aliran sungai yang mampu menghasilkan listrik mini. Pemerintah menargetkan kapasitas listrik hingga 7,4 MW.

Meski proyek ini menjanjikan, warga menyoroti kondisi lingkungan. Sungai Citanduy kerap mengirim sampah yang menumpuk di bendungan. Sampah itu menutupi permukaan air dan merusak ekosistem. Jika masalah ini terus terjadi, operasional PLTM Leuwikeris bisa terganggu.

Kementerian PUPR menggelar konsultasi publik di Ciamis. Mereka menampung masukan warga dan menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, pengembang, serta masyarakat.


Baca Juga : 



Proyeksi Manfaat dan Tantangan

Pemerintah pusat memasukkan PLTM Leuwikeris ke daftar proyek strategis nasional. Proyek ini mendukung transisi energi hijau dan target net zero emission. Selain menghasilkan listrik, bendungan juga berfungsi mengairi sawah, memasok air baku, dan menahan banjir.

Bendungan Leuwikeris menampung 45 juta m³ air efektif. Volume itu cukup untuk menyuplai 845 liter per detik ke wilayah Ciamis, Banjar, dan sekitarnya. Jika berjalan sesuai rencana, listrik dari PLTM Leuwikeris akan mengalir ke gardu induk PLN Ciamis.

Skema KPBU memberi masa kerja hingga 27 tahun, termasuk dua tahun konstruksi. Investor akan mengelola proyek, sementara pemerintah mengawasi teknis dan keberlanjutan.

Bagi Ciamis, PLTM Leuwikeris lebih dari sekadar pembangkit listrik mini. Proyek ini membuka lapangan kerja, memperkuat infrastruktur, dan memberi peluang ekonomi. Namun, semua manfaat itu hanya bisa tercapai jika pengelola dan masyarakat menjaga lingkungan sekitar bendungan. (**)






Baca Berita Selengkapnya di Swaraekslusif.com.

Lebih baru Lebih lama